Dewasa ini
banyak yang tidak menyadari akan petingnya mengenai Tanaman Obat Keluarga atau
bahasa kerennya TOGA ini bagi masyarakat luas,hanya beberapa pihak saja yang
masih sadar dan sekaligus melestarikan Tanaman Obat keluarga ini. Salah satu
nya yaitu di Desa Sokawangi yang dimiliki oleh Bapa Muchsin / akrab dipanggil
bapa lebe nya desa. Beliau menekuni untuk memelihara Tanaman Obat Keluarga ini
berasal dari hobi saja ,hobi yang berujung menjadi sebuah prestasi tersendiri
bagi beliau. Berkah dari Taman TOGA dirumahnya beliau mendapat peringkat 2
tingkat kabupaten Pemalang pada kejuaraan TOGA kab Pemalang tahun 2015 untuk kategori
umum,dinilai dari kelengkapan tanaman yang dimiliki serta perawatannya agar
tetap terjaga kualitasnya.berikut adalah liputan foto dokumentasi saat kami
melakukan survey ke rumah beliau.
Foto beliau
bapa lebe dengan salah satu mahasiswa KKN UNDIP
Foto tanaman di taman TOGA rumah bapa lebe
Berikut ini adalah beberapa jenis tanaman di tempat bapa lebe dan
juga kami cantumkan manfaat/khasiat tiap tanaman tersebut
1. Temulawak (Curcuma xanthorhiza roxb)
Manfaat temulawak untuk mengobati sakit kuning, diare, maag, perut
kembung dan pegal-pegal. Terakhir juga bisa dimanfaatkan untuk menurunkan lemak
darah, mencegah penggumpalan darah sebagai antioksidan dan memelihara kesehatan
dengan meningkatkan daya kekebalan tubuh.
2. Kunyit
Manfaat kunyit banyak digunakan sebagai ramuan jamu karena
berkhasiat menyejukkan, membersihkan, mengeringkan, menghilangkan gatal, dan
menyembuhkan kesemutan. Bermanfaat juga sebagai anti inflamasi, anti oksidan,
anti mikroba, pencegah kanker, anti tumor, dan menurunkan kadar lemak darah dan
kolesterol, serta sebagai pembersih darah.
3. Keji Beling
Keji beling atau orang jawa menyebutnya dengan nama “sambang
geteh.” Tumbuhan ini memiliki banyak mineral seperti kalium, kalsium, dan
natrium serta unsure mineral lainnya. Disamping itu juga terdapat asam silikat,
tannin, dan glikosida. Kegunaannya sebagai obat disentri, diare (mencret) dan
obat batu ginjal serta dapat juga sebagai penurun kolesterol. Daun tanaman ini
selain direbus untuk diminum airnya, juga dapat dimakan sebagai lalapan setiap
hari dan dilakukan secara teratur. Daun keji beling juga kerap digunakan untuk
mengatasi tubuh yang gatal kena ulat atau semut hitam, caranya dengan cara mengoleskan
langsung daun keji beling pada bagian yang gatal tersebut. Demikian pula untuk
mengobai penyakit lever (sakit kuning), ambien (wasir) dan maag.
4. Sambiloto
Bermanfaat melindungi hati, sambiloto juga dapat menekan
pertumbuhan sel kanker. Hal ini disebabkan karena senyawa aktifnya, yakni
Andrographolide, menurunkan ekspresi enzim CDK4 (cyclin dependent kinase 4).
Andrographolide yang terkandung memiliki sifat melindungi hati
(hepatoprotektif), dan terbukti mampu melindungi hati dari efek negatif
galaktosamin dan parasetamol.
5. Handeuleum (Graptopthyllum pictum [L.] Griff)
Khasiat dan cara pengobatan: Wasir: 10 g daun handeuleum segar
dicuci bersih lalu direbus dalam 2 gelas air sampai air rebusan tersisa 1
gelas. Setelah dingin, saring dan minum air rebusan pagi dan sore masing-masing
½ gelas. Memar: kulit batang dibersihkan lalu ditumbuk halus kemudian
dibalurkan dan dibalut dengan perban pada daerah yang memar. Ganti 2 kali
sehari. Sembelit: cuci 7 lembar daun lalu rebus dengan 2 gelas air hingga 1
gelas. Setelah dingin, saring dan minum sekaligus.
6. Jahe
Mengandung senyawa oleoresin yang lebih dikenal sebagai gingerol
yang bersifat sebagai antioksidan, sebagai komponen bioaktif antipenuaan.
Bermanfaat melindungi lemak/membran dari oksidasi, menghambat oksidasi
kolesterol, dan meningkatkan kekebalan tubuh, masuk angin, sakit kepala, sakit
kepala sebelah, mabuk kendaraan dan param untuk anggota badan yang terkilir.
7. Tempuyung (Sonchus arvensis L)
Di dalam daun tersebut terkandung kalium berkadar cukup tinggi.
Membuat batu ginjal berupa kalsium karbonat tercerai berai, karena kalium akan
menyingkirkan kalsium untuk bergabung dengan senyawa karbonat, oksalat, atau
urat yang merupakan pembentuk batu ginjal. Endapan batu ginjal itu akhirnya
larut dan hanyut keluar bersama urine.
8. Bawang putih (Allium sativum)
Bermanfaat mengobati flu dan batuk, menurunkan kadar kolesterol
tinggi, mencegah dan mengobati kanker perut, kanker usus besar, penyakit darah
tinggi dan jantung.
9. Belimbing Wuluh
Buahnya bermanfaat untuk gusi berdarah, sakit gigi, disamping buah
daun belimbing wuluh bisa digunakan untuk param sakit rematik, penyakit kulit,
dan juga bermanfaat untuk jamu pegel linu.
10. Beluntas
Secara tradisional daun beluntas digunakan sebagai obat untuk
menghilangkan bau badan, obat turun panas, obat batuk, dan obat diare. Daun
beluntas yang telah direbus sangat baik untuk mengobati sakit kulit. Disamping
itu daun beluntas juga sering dikonsumsi oleh masyarakat sebagai lalapan.
11. Brokoli
kandungan vitamin C pada brokoli jumlahnya lebih banyak daripada
jeruk Kandungan kalsium brokoli juga lebih besar dibandingkan segelas susu, dan
brokoli juga diketahui mengandung lebih banyak serat daripada sepotong roti
gandum Cara mengkonsumsinya pun sangat mudah, bisa dimakan mentah, ditumis,
dicampur sebagai salah satu bahan sop atau dikukus sebagai lalapan.
Meningkatkan daya kerja otak.
12. Daun Dewa
Manfaat Efek farmakologis daun dewa adalah antikoagulan
(koagulan=zat yang mempermudah dan mempercepat pembekuan darah), mencairkan
bekuan darah, stimulasi sirkulasi, menghentikan perdarahan, menghilangkan panas,
dan membersihkan racun. Mengatasi kejang pada anak dan beberapa jenis
pendarahan. Untuk mengatasi luka terpukul, tak datang haid, pendarahan pada
wanita, pembengkakan payudara, batuk, dan muntah darah, tumor, kutil dan kanker.
13. Ciplukan (Physallis angulata Linn. Atau physallis minima Linn)
Bermanfaat dalam pengobatan Alternatif Herbal Influenza, Sakit
tenggorok, Batuk rejan, Bronchitis, Gondongan, Pembekakan buah pelir, Bisul,
Borok, Kencing manis, Sakit paru – paru, Ayan, Pembekakan prostate.
14. Jambu Biji
Penyakit Yang Dapat Diobati : Diabetes melitus, Maag, Diare (sakit
perut), Masuk angin, Beser; Prolapsisani, Sariawan, Sakit Kulit, Luka baru dan
jus jambu biji bisa untuk menyembuhkan penyakit demam berdarah.
15. Jeruk Nipis
Jeruk nipis punya banyak manfaat. Selain menjadi minuman yang
menyegarkan, Air jeruk nipis dapat digunakan sebagai obat kumur pada penderita
sakit tenggotokan. Bau harumnya membuat enak, sedap ketika kita berkumur.
Kulitnya, bila ditahan di dalam mulut, bisa mengharumkan atau mengurangi bau
mulut tak sedap dan mengatasi radang karena mengandung zat asam yang dapat
mematikan kuman. jeruk nipis juga dimanfaatkan untuk mengatasi disentri,
sembelit, ambeien, haid tak teratur, difteri, jerawat, kepala pusing atau
vertigo, suara serak, batuk, bau badan, menambah nafsu makan, mencegah rambut
rontok, ketombe, flu, demam, terlalu gemuk, amandel, penyakit anyang-anyangan
(kencing terasa sakit), mimisan, dan radang hidung.
16. Kencur
Bermanfaat mengobati Influenza pada Bayi, Menghilangkan lelah,
minuman kesegaran, radang lambung, batuk dan melancarkan haid.
17. Daun Kemangi
Konsumsi lalap kemangi secara rutin dapat mencegah bau mulut, daun kemangi atau sari daun kemangi dapat menyembuhkan penyakit diare,
gangguan pada vagina, nyeri payudara, hingga mengatasi batu ginjal dan
albuminaria. Daun kemangi terbukti berkhasiat ampuh mengatasi keluhan flu,
diare, sakit kepala, cacingan, sembelit. Selain itu, penelitian tersebut juga
membuktikan manfaat
daun kemangi untuk
mengobati perut kembung, maag, badan lesu, masuk angin, hingga mengatasi
kejang. Aroma dari daun kemangi juga dapat digunakan sebagai obat nyamuk.
How to Win at Slots.lv Casino - Mapyro
BalasHapusFind 문경 출장마사지 the 통영 출장마사지 best slot 김제 출장안마 machines for 순천 출장샵 you at Slots.lv. You can play slots online for real money with no 화성 출장마사지 registration required. You can